Apakah Anda seorang master sempoa ? Apakah Anda juara dalam lomba cerdas cermat ? Coba kalahkan figur ini.
Ada seorang budak di Amerika bernama Thomas Fuller. Pada tahun 1789 dia ditantang untuk menghitung umur hidupnya dalam satuan detik. Fuller menghitung dalam kepala, sedang penantangnya menghitung secara tertulis.Saat itu Fuller berumur 70 tahun 17 hari.
Pertandingan pun dimulai dan Fuller meneyelesaikan hiutungannya dalam waktu 90 detik. Sementara itu penantangnya selesai dalam waktu lebih lama. Hasil perhitungan keduanya berbeda, nilai yang ditunjukkan Fuller lebih besar dari yang tertulis di kertas. Namun Fuller berpendapat bahwa jawabannya adalah benar, karena dia memperhitungkan hari ekstra dalam setiap tahun Kabisat.
Thomas Fuller lahir di Afrika pada tahun 1710. Tahun 1724 dia dibawa sebagai tahanan ke Virginia di USA dan dijadikan budak. Meskipun tidak pernah belajar menulis atau membaca, Fuller memiliki kemampuan mental aritmatik yang luar biasa. Dia mampu menghitung perkalian 9 digit kali 9 digit, bahkan konon mampu menghitung jumlah butir gandum dalam suatu berat tertentu.
No comments:
Post a Comment